Indo Pesugihan

Pesugihan Janda Kembang

Pesugihan Janda Kembang pernahkah anda dengar? Pesugihan ini tentunya layak hanya dijalani khususnya untuk para wanita yang telah menjanda. Pesugihan Janda Kembang salah satu solusi untuk wanita yang telah menjanda agar memiliki kelimpahan harta memanfaatkan status kejadaannya.
pesugihan cepat kaya, pesugihan janda kembang, pesugihan tanpa resiko, pesugihan tanpa tumbal, pesugihan pengeretan harta, pesugihan khusus wanita, info pesugihan, tempat pesugihan, ritual pesugihan,
Pesugihan Janda Kembang menjadi favorit di daerah kota besar lantaran tingkat perceraian sangat tinggi, sehingga banyak janda yang bertebaran di sudut-sudut kota. Status janda tidak dianggap buruk dijaman sekarang ini, namun status demikian tentu banyak juga yang justru membuat moralitas meraka dianggap buruk oleh masyarakat, lantaran janda cenderung dianggap penggoda lelaki orang bahkan dianggap mudah diajak kencan dengan lelaki hidung belang. Tentu hal inilah membuat memprehatinkan dengan status wanita yang mendapat gelar janda kembang. Jangan salah ada suatu ilmu kuno yang memanfaatkan status kejandaannya untuk memperoleh rejeki yang berlimpah, yaitu dengan menjalani Pesugihan Janda Kembang. Bagaimana prosesi Pesugihan Janda Kembang? Apa memakai tumbal dan kira-kira beresiko atau tidak? Mari kita bahas terkait  Pesugihan Janda Kembang.

Pesugihan Janda Kembang
Pesugihan Janda Kembang merupakan pesugihan tanpa resiko, tanpa tumbal karena sistemnya yang berbeda dengan pesugihan lainnya, sebab jika tafsirkan arti maknanya Pesugihan Janda Kembang adalah jalan meraih kekayaan seorang janda muda dengan memanfaatkan status kejandaannya. Sebenarnya lebih pas jika disebut Aji Pengeretan Janda Kembang. Dengan status jandanya seseorang bisa menjalani lelaku batiniyah untuk totalitas membuka aura kecantikan luar dalam. Sehingga memiliki bekal gendam asmara untuk menaklukkan pria manapun, yang tentu harus pilih-pilih pastinya, pria ganteng, kaya raya dan tajir sebab tujuannya agar membuat si janda memiliki harta juga, inilah jalan pesugihan janda kembang. Tidak semua dukun atau paranormal bisa menuntun atau memberikan ilmu ampuh Pesugihan Janda Kembang sebab rata-rata hanya dikasih susuk saja, ada juga media jimat atau minyak, ada juga sekedar buka aura, dsb dengan dalih ilmu pengeretan. Jika yang dimaksud adalah Pesugihan Janda Kembang harus total dari ujung rambut sampai ujung kaki kekuatan mistisnya harus mumpuni merasuk pada ssi janda, jika tidak ya tentu tidak membuahkan hasil yang maksimal. Pesugihan Janda Kembang jika dijalani oleh seorang janda maka akan mendapat sinyal atau menarik pria sesuai idamannya yang tentu orang kaya, si janda pasti dalam waktu singkat akan diajak kawin tentu harus meminta persyratan fasilitas harta benda sebelumnya. Jika pria tersebut mengawininya dan harta sudah dimiliki oleh si janda, biasanya perkawinannya tidak langgeng, dalam waktu 7 purnama akan mengalami perceraian, jika harta si janda sudah banyak tentu harus melepas semua kekuatan mistisnya jika merasa cukup dan menemukan cinta sesungguhnya agar perkawinannya langgeng, maka kekuatan mistisnya wajib dilunturkan.

Bagaimana prosesi agar bisa memiliki Pesugihan Janda Kembang tentunya anda butuh bimbingan dari seorang ahli baik dalam bidang pesugihan dan pelet pengasihan, untuk bagaimana ritualnya, tahap-tahapnya agar memiliki kekuatan mistis aji pengeretan janda kembang serta bagaimana cara jitu cepat mendapat pria kaya dengan patrapnya, dan cara bagaimana melunturkan kekuatan mistis tersebut jika sudah bosan atau menemukan pria yang cocok/ cinta sejatinya. Pesugihan Janda Kembang tentunya suatu solusi bagi para janda yang mengalami hidup susah bahkan korban dari mantan suami yang tidak bertanggung jawab, maka inilah cara jitu buat anda untuk membuktikan pada dunia bahwa janda bisa mendapat kekayaan dengan mudah memanfaatkan lelaki hidung belang yang kaya raya.

Cerita dari Wijayanti - Janda Kembang asal Sukabumi, dia korban perceraian yang ditinggal begitu saja tanpa ada tanggung jawab sedikitpun dari mantan suaminya, bahkan ditinggalin 3 orang anak yang masih kecil. Kerja banting tulang siang malam demi menghidupi anaknya pun dilakukan, jadi buruh pabrik bahkan sambilan jadi tukang cuci dijalani. Bahkan dia didekati pria yang seakan membawa harapan ternyata hanya sebatas menikmati tubuhnya. Selama 2 tahun menyandang status janda, begitu pilu rasanya, orang yang mendekatinya hanya sebatas mencicipi tubuhya jika bosan ditinggalkan, jika melacur pastinya mendapat bayaran, tentu lebih apes yang dia rasakan, dengan dalih cinta seorang pria agar bisa gituan gratis dengannya. Wijayanti-pun setelah menyadari berpikir, jika melacur tentu harga dirinya menjadi rendah, bahkan jika ketahuan orang pasti mencemarkan nama keluarga besarnya, dari awal itulah dia mencari informasi untuk mendapati seperti apa yang menjadi angan-anganya yaitu mau punya ilmu pelet yang bisa menaklukkan pria kaya dan pelorotin hartanya tetapi bukan jalan berzina tentunya itu dipandang orang bukan perbuatan yang hina. Singkat cerita akhirnya Wijayanti mendapat info dari seseorang yang bajunya dia cuci, dia menceritakan Pesugihan Janda Kembang karena dia pernah menjalaninya, sehingga suaminya yang ke 9 inilah menjadi tambatan hatinya yang terakhir. Dengan info tersebut maka Wijayanti datanglah ke Salatiga untuk berkonsultasi dengan pemangku Indo Pesugihan. Maka setelah bertemu dengan guru dia mempersiapkan segala suatunya, dan bertepatan hari kellahirannya dia mengikuti apa yang diajarkan guru untuk mulai menjalani prosesinya sendiri di rumah. Setelah 35 hari bertepatan dengan kelahirannya, maka Wijayanti melakukan patrap yang diajarkan guru untuk membuka jalan agar aura tertangkap seorang pria yang seperti yang dia harapkan. Setelah menjalani itu 3 hari kemudian, Wijayanti mengalami musibah terserempet mobil, alkisah orang yang menyerempet bertanggung jawab mengobatinya di Rumah Sakit. Berawal dari situlah apa yang jadi tujuan Wijayanti terbuka, seperti kisah sinetron saat dia menceritakan hal itu :D. Ternyata pria itu seorang pengusaha kaya yang memiliki 5 POM Bensin dan pemimpin perusahaan xxx. Pria itu tertarik dengan Wijayanti, 2 bulan mereka menjalin hubungan walau lewat sms/telp dan video call. Pria itu juga sering datang setiap seminggu sekali untuk ngapel bertemu Wijayanti, dan akhirnya melamar Wijayanti. Tanpa meminta apapun Wiyanti dibelikan rumah, mobil avansa dan perhisan, maka pernikahan pun terjadi. Walau benih cinta juga tumbuh dalam diri Wijayanti namun apa yang terjadi harus terjadi, perceraianpun harus dialaminya seperti yang dia ketahui sebelumnya karena dampak ilmu itu, kecuali Wijayanti melepasnya. Sampai 5 perkawinan dia alami dan akhirnya menemukan pria yang pas, cocok seperti yang dia harapkan sehingga Wijayanti melepas kekuatan mistisnya. Kini Wijayanti yang sekarang jauh berbeda dengan Wijayanti yang dulu, karena dia sekarang memiliki harta tentunya orang lebih menghormatinya, terlebih dia didampingi oleh suaminya yang tulus mencintainya apa adanya. Tentu hal itu membuka mata orang, tidak semua janda buruk dimata orang, bahkan Wijayanti-pun membuktikan dia bisa merubah nasibnya dan kini dia tinggal dikawasan elit yang ada di Ibu Kota Jakarta. Cerita singkat dari teteh Wijayanti inilah menjadi gambaran untuk anda para janda, bagaimana perjuangannya merubah nasib seorang janda.

Pesugihan Janda Kembang solusi hanya khusus untuk para janda, bagi yang masih punya suami pastinya dilarang keras menjalaninya. Jadi bagi anda wanita yang bersuami jangan harap untuk menjalaninya. Untuk lebih jelasnya, bisa Anda konsultasikan langsung pada ahlinya, silahkan klik DISINI.

Mecari Pesugihan yang ada di Indonesia, tentu banyaknya ragam jenis pesugihan yang ada, namun untuk menemukan pesugihan yang benar dan informasinya yang terpercaya ada di IndoPesugihan, pesugihan yang anda cari di wilayah  Indonesia meliputi:

Pesugihan di Kota Banda Aceh - Nanggro Aceh Darussalam meliputi: Banda Aceh, Bireuen, Biang Kejeren, Biangpidie, Idi Rayeuk, Jantho, Kuala Simpang, Kutacane, Krueng Sabee, Langsa, Lhokseumawe, Lhoksukon, Meulaboh, Meureudu, Sabang, Sigli , Simpang Tiga Redelon, Sinabang, Singkil, Subulussalam, Suka Makmue, Takengon, Tapak Tuan, Calang. Kabupaten Bireuen, Gayo Lues, Aceh Barat Daya, Aceh Timur, Aceh Besar, Aceh Tamiang, Aceh Tenggara, Aceh Jaya, Aceh Utara, Aceh Barat, Pidie Jaya, Pidie, Bener Meriah, Simeulue, Aceh Singkil, Nagan Raya, Aceh Tengah, Aceh Selatan.

Pesugihan di Kota Medan - Sumatera Utara meliputi: Balige, Binjai, Dolok Sanggul, Gunung Sitoli, Gunung Tua, Kabanjahe, Kisaran, Limapuluh, Lubuk Pakam, Medan, Padang Sidempuan, Pangururan, Panyabungan, Pematangsiantar, Rantau Prapat, Salak, Sei Rampah, Sibolga, Sibuhuan, Sidikalang, Sipirok, Stabat, Tanjung Balai Asahan, Tarutung, Tebing Tinggi, Teluk Dalam, Pangkalan Brandan, Laguboti, Belawan, Siborong Borong, Tanjung Morawa, Kabupaten Toba Samosir, Humbang Hasudutan, Nias, Padang Lawas Utara, Karo, Asahan, Batubara, Deliserdang, Samosir, Mandailling Natal, Simalungun, Labuhan Batu, Pakpak Bharat, Serdang Bedagai, Tapanuli Tengah, Padang Lawas, Dairi, Tapanuli Selatan, Langkat, Tapanuli Selatan, Langkat, Tapanuli Utara, Nias Selatan.

Pesugihan di Kota Padang - Sumatera Barat meliputi: Arosuka, Batu Sangkar, Bukittinggi, Lubuk Basung, Lubuk Sikaping, Muara, Sijunjung, Padang, Padang Panjang, Painan, Pariaman, Padang Pariaman, Payakumbuh, Dharmasraya, Sawahlunto, Solok, Tuapejat, Lima Puluh Kota, Solok Selatan, Kep Pagai, Lubuk Alung. Kabupaten Solok, Tanah Datar, Agam, Pasaman, Sijunjung, Pesisir Selatan, Padang Pariaman, Dharmasraya, Kepulauan Mentawai, Lima Puluh Kota.

Pesugihan di Kota Pekan Baru - Riau meliputi: Bagan Siapi-Api, Bangkinang, Bengkalis, Dumai, Pangkalan Kerinci, Pasir Pangaraian, Pekanbaru, Rengat, Siak Indrapura, Teluk Kuantan, Tembilahan, Minas, Rumbai, Marpoyan, Ujung Batu, Duri, Kabupaten Rokan Hilir, Kampar, Bengkalis, Pelalawan, Rokan Hulu, Indragiri Hulu, Siak, Kuantan Singingi, Indragiri Hilir.

Pesugihan di Kota Tanjung Pinang - Kepulauan Riau meliputi : Bandar Seri Bintan, Batam, Ranai, Tanjung Balai Karimun / Kundur, Tanjung Pinang, Nongsa, Kabil, Lingga, Daik, Dabo Singkep. Kabupaten Natuna, Karimun, Lingga.

Pesugihan di Kota Jambi - Jambi meliputi: Bangko, Jambi, Kuala Tungkal, Muara Bulian, Muara Bungo, Buara Tebo, Muara Sabak, Sarolangun, Sengeti, Sungai Penuh, Ramba. Kabupaten Merangin, Tanjung Jabung Barat, Batang Hari, Bungo, Tebo, Tanjung Jabung Timur, Sarolangun, Muaro Jambi, Kerinci.

Pesugihan di Kota Palembang - Sumatera Selatan meliputi: Baturaja, Indralaya, Kayu Agung, Lahat, Martapura, Muara Beliti Baru, Musi Rawas, Muara Enim, Tanjung Enim, kecamatan Muaradua, Lubuk Linggau, Pagar Alam, Palembang, Pangkalan Balai, Banyuasin, Prabumulih, Sekayu, Tebing Tinggi, Sungai Lilin, Sungai Gerong, Plaju. Kabupaten Ogan Komering Ulu, Ogan Ilir, Ogan Kemering Ilir, Lahat, OKU Timur, Musi Rawas, Muara Enim, OKU Selatan, Banyuasin, Musi Banyuasin, Empat Lawang.

Pesugihan di Kota Pangkal Pinang - Bangka Belitung meliputi: Koba, Manggar, Mentok, Pangkal Pinang, Sungailiat, Tanjung Pandan, Toboali, Belinyu, Jebus, Kelapa. Kabupaten Bangka Tengah, Belitung Timur, Bangka Barat, Bangka, Belitung, Bangka Selatan.

Pesugihan di Kota Bengkulu - Bengkulu meliputi: Arga Makmur, Bengkulu, Curup, Kaur, Kepahiang, Lebong, Manna, Muko-Muko, Tais, Kabupaten Bengkulu Utara, Rejang Lebong, Kaur, Kepahiang, Lebong, Bengkulu Selatan, Muko-Muko, Seluma.

Pesugihan di Kota Bandar Lampung - Lampung meliputi: Bandar Lampung, Blambangan Umpu, Gedong Tataan, Gunung Sugih, Kalianda, Kota Agung, Kotabumi, Liwa, Menggala, Metro, Sukadana, Bakauheuni, Krui, Pesisir Tengah, Sumber Jaya, Talang Padang, Pringsewu, Bukit Kemuning. Kabupaten Way Kanan, Pesawaran, Lampung Tengah, Lampung Selatan, Tanggamus, Lampung Utara, Lampung Barat, Tulang Bawang, Lampung Timur.

Pesugihan di Kota Jakarta - DKI Jakarta meliputi: Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara.

Pesugihan di Jakarta Barat meliputi: Kebon Jeruk, Kedoya Raya, Jalan Panjang, Srengseng, Joglo, Meruya, Cengkareng, Grogol, Petamburan, Palmerah, Kemanggisan, Slipi, Rawa Buaya, Mangga Besar, Tubagus Angke, Kali Deres, Petojo, Sukabumi, Kampung Baru, Jembatan Lima, Kota Bambu, Tambora, Puri Kembangan, Bojong, Duri Kosambi, Duri Kepa, Mangga Dua, Taman Sari, Basmoll, Jelambar, Rawa Belong, Batu Sari, Bandara Sokarno Hatta, Tanjung Duren, Tomang, Kelapa Dua.

Pesugihan di Jakarta Selatan meliputi: Kebayoran Lama, Kebayoran Baru, Cipulir, Simprug, Blok - M, Gandaria, Taman Puring, Barito, Fatal Senayan, Pejompongan, Kuningan, Sudirman, Gatot Subroto, Pancoran, Tebet, Pasar Burung, Pasar Rumput, Pasar Minggu, Pejaten, Panglima Polim, Kemang, Kampung Kandang, Cinere, Lebak Bulus, Pasar Jum'at, Pondok Cabe, Komplek Pondok Indah, Tanah Kusir, Rempoa, Radio Dalam, Jagakarsa, Lenteng Agung, Cilandak, Tegal Parang, Srengseng Sawah, Kebagusan, Manggarai, Jati Padang, Pondok Labu, Ciganjur, Tanjung Barat, Mampang Prapatan, Petukangan, Fatmawati, Pangkalan Jati, TPU Jeruk Purut.

Pesugihan di Jakarta Pusat meliputi: Harmoni, Tanah Abang, Senen, Pertokoan Harco Glodok, Kota Tua, Pasar Baru, Banteng, Bendungan Hilir, Roxi Mas, Cempaka Mas, Komplek Duta Melin, Kelapa Gading, Kwitang, Keramat Raya, Stasiun Gambir, Menteng, Matraman, Cikini, Danau Sunter, Johar, TPU Karet Bifak, Cideng, Gondangdia, Pegangsaan, Kampung Bali, Paseban, Sawah Besar, Kebon Sirih, Pecenongan.

Pesugihan di Jakarta Utara meliputi: Tanjung Priok, Cilincing, Marunda,Ancol,Teluk Gong, Teluk Naga, Pluit, Pulau Pramuka, Muara Angke, Muara Baru, Cakung, Koja, Pademangan, Kapuk Muara, Kamal, Pegadungan, Pejagalan, Jembatan Besi, Rorotan, Rawa Badak.

Pesugihan di Jakarta Timur meliputi: Bekasi, Pulo Gadung, Condet, Cawang, Bulak Kapal, Halim Perdana Kusuma, Pondok Gede, Rawa Lumbu, Pekayon, Kali Malang, Duren Sawit, Kranji, Jati Negara, Keramat Jati, Rengas Dengklok, Kalibata / Taman Makam Pahlawan Kalibata, Perdatam, Kampung Rambutan, Duren Tiga,Cipinang, Klender, Ciracas, Pramuka, Cijantung, Cibubur,Cipayung, Bantar Gebang, Rawamangun, Cililitan, Pinang Ranti, Pasar Rebo, Jati Asih, Jati Warna, JakaSampurna, Kuniran, Bambu Apus, Cilangkap, Kampung Melayu.

Pesugihan di Kota Bandung - Jawa Barat meliputi: Bandung, Banjar, Bekasi, Bogor, Ciamis, Cianjur, Cibinong, Cikarang, Cimahi, Cirebon, Depok, Garut, Indramayu, Karawang, Kuningan, Majalengka, Ngamprah / Cimareme , Purkawarka, Pelabuhan Ratu, Singaparna, Soreang, Subang, Sukabumi, Sumber, Sumedang, Tasikmalaya, Majalaya, Jatilangor, Lembang, Rancaekek, Jatibarang, Kadipaten, Losari, Palimanan, Jatiwangi. Kabupaten Ciamis, Bandung Barat.

Pesugihan di Kota Serang - Banten meliputi: Baros, Cilegon, Pandeglang, Rangkasbitung, Serang, Tangerang, Tigaraksa, Anyer, Merak, Balaraja, Serpong / BSD. Kabupaten Serang, Pandeglang, Lebak, Tangerang.

Pesugihan di Kota Semarang - Jawa Tengah meliputi: Banjarnegara, Batang, Blora, Boyolali, Brebes, Cilacap, Demak, Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Klaten, Mungkid, Magelang, Pati, Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purwokerto, Banyumas, Purwodadi, Purworejo, Rembang, Salatiga, Semarang, Slawi, Sragen, Sukoharjo, Surakarta, Solo, Tegal, Temanggung, Ungaran, Wonogiri, Wonosobo, Ambarawa, Cepu, Bojonegoro, Majenang, Ajibarang, Kartosuro, Bumi Ayu. Kabupaten Banjarnegara, Kudus.

Pesugihan di Kota Yogyakarta - Daerah Istimewa Yogyakarta meliputi: Bantul, Sleman, Wates / Kulon Progo, Wonosari, Yogyakarta, Prambanan. Kabupaten Bantul, Sleman, Kulon Progo, Gunung Kidul.

Pesugihan di Kota Surabaya - Jawa Timur meliputi: Bangkalan, Banyuwangi, Batu, Blitar, Bojonegoro, Bondowoso, Caruban, Gresik, Jember, Jombang, Kediri, Kepanjen, Trenggalek, Krasaan, Lamongan, Lumajang, Madiun, Magetan , Malang, Mojokerto, Krian, Nganjuk, Ngawi, Pacitan, Pamekasan, Pandaan, Pasuruan, Ponorogo, Probolinggo, Sampang, Sidoarjo, Situbondo, Sumenep, Surabaya, Tuban, Tulungagung, Paiton, Wlingi. Kabupaten Bangkalan.

Pesugihan di Madura meliputi: Bangkalan, Sumenep, Sampang, Pamekasan, Tragah , Tanjungbumi, Tanah Merah, Socah, Sepulu, Modung, Labang, Kwanyar, Konang, Kokop, Klampis, Kamal, Geger, Galis, Burneh , Blega, Arosbaya.

Pesugihan di Kota Denpasar - Bali meliputi: Amlapura, Karangasem, Bangli, Denpasar, Gianyar, Menguwi, Badung, Negara, Jembrana, Samarapura, Klungkung, Singaraja, Buleleng, Tabanan, Kuta, Nusa Dua, Sanur, Gilimanuk, Ngurahrai, Jimbaran. Kabupaten Karangasem, Bangli, Gianyar, Badung, Jembrana, Klungkung, Buleleng, Tabanan.

Pesugihan di Kota Mataram - Nusa Tenggara Barat meliputi: Bima, Dompu, Gerung, Mataram, Praya, Selong, Sumbawa Besar, Taliwang, WOHA / Ramba, Batu Hijau. Kabupaten Dompu, Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Sumbawa, Sumbawa Barat, Bima.

Pesugihan di Kota Kupang - Nusa Tenggara Timur meliputi: Atambua, Baa, Bajawa, Borong, Ende, Kafamenanu, Kalabahi, Kupang, Labuan Bajo, Larantuka, Lewoleba, Maumere, Mbay, Oelamasi, Ruteng, Soe, Tambolaka, Waibakul, Waikabubak, Waingapu. Kabupaten Belu, Rote Ndao, Ngada, Manggarai Timur, Ende, Timur Tengah Utara, Alor, Manggarai Barat, Flores Timur, Lembata, Sikka, Nagekoe, Kupang, Manggarai, Timur Tengah Selatan, Sumba Barat Daya, Sumba Tengah, Sumbat Barat, Sumbat Timur.

Pesugihan di Kota Pontianak - Kalimantan Barat meliputi: Bengkayang, Ketapang, Mempawah, Nanga Pinoh / Melawi, Ngabang, Pontianak, Putussibau, Sambas, Sanggau, Sekadau Hilir, Singkawang, Sintang, Sungai Raya / Kubu Raya, Teluk Melano , Wajok. Kabupaten Bengkayang, Ketapang, Pontianak, Melawi, Landak, Kapuas Hulu, Sambas, Sanggau, Sekadau, Sintang, Kubu Raya, Kayong Utara.

Pesugihan di Kota Palangkaraya - Kalimantan Tengah meliputi: Buntok, Tamiang Layang, Parukcahu, Muara Teweh, Kasongan, Kuala Kapuas, Kuala Pembuang, Palangkaraya, Pangkalan Bun, Pulang Pisau, Sampit, Sukamara, Lamandau / Nangebulik. Kabupaten Barito Selatan, Barito Timur, Murung Raya, Barito Utara, Katingan, Kapuas, Gunung Mas, Seruyan, Kotawaringin Barat, Pulang Pisau, Kotawaringin Timur, Sukamara, Barito Timur.

Pesugihan di Kota Banjarmasin - Kalimantan Selatan meliputi: Amuntai, Banjarbaru, Banjarmasin, Barabai, Batu Licin, Kandangan, Kotabaru, Marabahan, Martapura / Banjar, Paringin / Balangan, Pelaihari, Rantau, Tanjung, Sungai Danau. Kabupaten Hulu Sungai Utara, Hulu Sungai Tengah, Tanah Bambu, Hulu Sungai Selatan, Kota Baru, Barito Kuala, Banjar, Balangan, Tanah Laut, Tampir, Tabalong.

Pesugihan di Kota Samarinda - Kalimantan Timur meliputi: Balikpapan, Bontang, Malinau, Nunukan, Penajam, Samarinda, Sanggata, Sendawar, Tanah Grogot, Tanjung Redep / Berau, Tanjung Selor, Tarakan, Tenggarong, Teluk Pandan, Sebatik, Palaran, Sanga Sanga, Muara Badak, Loa Kulu. Kabupaten Malinau, Nunukan, Penajam Paser Utara, Kutai Timur, Kutai Barat, Paser, Berau, Bulungan, Kutai Kartanegara.

Pesugihan di Kota Tanjung Selor Kalimantan Utara meliputi: Tanjung Selor, Sebatik, Apau Kayan, Bumi Dayak Perbatasan, Krayan, Tarakan, Bulungan, Malinau, Malinau, Nunukan, Tana Tidung, Tideng Pale.

Pesugihan di Kota Manado - Sulawesi Utara meliputi: Airmadidi, Amurang, Bitung, Boroko, Kotamobagu, Manado, Ratahan, Tauna, Tomohon, Tondano. Kabupaten Minahasa Utara, Minahasa Selatan, Bitung, Bolaaang Mongondow Utara, Bolaang Mongondow, Minahasa Tenggara, Kepulauan Sangihe, Minahasa.

Pesugihan di Kota Mamuju - Sulawesi Barat meliputi: Majene, Mamasa, Mamuju, Pasangkayu, Polewali. Kabupaten Majene, Mamasa, Mamuju, Mamuju Utara, Polewali Mandar.

Pesugihan di Kota Palu - Sulawesi Tengah meliputi: Ampana / Tojo Una Una, Banawa, Donggala, Banggai, Bungku, Kolonedale, Buol, Tolitoli, Luwuk, Palu, Parigi, Poso. Kabupaten Tojo Una-Una, Donggala, Banggai Kepulauan, Morowali, Buol, Toli-Toli, Banggai, Parigi Moutong, Poso.

Pesugihan di Kota Kendari - Sulawesi Tenggara meliputi: Bau-Bau, Kendari, Kolaka, Lasusua, Pasar Wajo, Raha, Rumbia, Unaaha, Wanggodo, Andolo, Wangi-Wangi / Wakatobi. Kabupaten Kolaka, Kolaka Utara, Buton Dan Buton Utara, Muna, Bombana, Konawe, Konewe Utara, Konewe Selatan, Wakatobi.

Pesugihan di Kota Makassar - Sulawesi Selatan meliputi: Banteang, Barru, Belopa, Benteng, Bulukumba, Enrekang, Jeneponto, Takalar, Makale, Makassar, Malili, Maros, Masamba, Palopo, Pangkajene, Sidenreng, Pare-Pare, Pinrang, Sengkang, Sinjai, Sungguminasa, Watampone, Watansoppeng, Soroako. Kabupaten Banteang, Bamu, Luwu Utara, Selayar, Bulukumba, Enrekang, Jeneponto, Takalar, Tana Toraja, Luwu Timur, Maros, Luwu Utara, Pangkajene, Sidenreng Rappang, Pinrang, Wajo, Sinjai, Goa, Bone, Soppeng.

Pesugihan di Kota Gorontalo - Gorontalo meliputi: Gorontalo, Kwandang, Limboto, Marisa, Suwawa, Tilamuta. Kabupaten Gorontalo Utara, Gorontalo, Pahuwato, Bone Bolango, Boalemo.

Pesugihan di Kota Ambon - Maluku meliputi: Ambon, Dataran Hunimoa, Dobo, Masohi, Namlea, Piru, Saumlaki, Tual. Kabupatan Seram Bagian Timur, Kepulauan Aru, Maluku Tengah, Buru, Seram Bagian Barat, Maluku Tenggara Barat, Maluku Tenggara.

Pesugihan di Kota Sofifi- Maluku Utara meliputi: Jailolo, Labuha, Maba, Sanana, Ternate, Tidore, Tobelo, Weda / Soasiu. Kabupaten Halmahera Barat, Halmahera Selatan, Halmahera Timur, Kepulauan Sula, Halmahera Utara, Halmahera Tengah.

Pesugihan di Kota Manokwari - Papua Barat meliputi: Bintuni, Fak-Fak, Kaimana, Monokwari, Rasei, Sorong, Waisai, Timika, Tembaga Pura, Teminabuan. Kabupaten Teluk Bintuni, Fak-Fak, Kaimana, Manokwari, Teluk Wondama, Sorong, Raja Ampat, Mimika, Sorong Selatan.

Pesugihan di Kota Jayapura - Papua meliputi: Agats, Biak, Botawa, Jayapura, Mulia, Merauke, Nabire, Oksibil, Sarmi, Sorendiweri, Sumohai, Timika, Wamena, Waris, Maapi, Paniai, Enarotari, Yapen Waropen, Serui, Sentani, Mamberamo, Bursemo, Boven Digul, Tanah Merah. Kabupaten Asmat, Biak Numfor, Waropen, Puncak Jaya, Merauke, Nabire, Pegunungan Bintang, Sarmi, Supiori, Yahukimo, Mimika, Jayawijaya, Keerom, Maapi, Enarotari, Yapen Waropen, Jayapura, Mamberamo, Boven Digul.


Copyright 2010 Indo Pesugihan